Hacker Dunia Paling Berbahaya Sepanjang Sejarah

Hacker Dunia Paling Berbahaya Sepanjang Sejarah - Hacking (meretas) adalah sebuah kegiatan untuk masuk ke dalam sebuah sistem program ataupun web. Sebenarnya awal hacker mucul dengan niat yang positif yaitu untuk sebutan seorang yang memiliki kemampuan dalam bidang komputer dan mampu membuat program komputer yang lebih baik.

Namun, akhir-akhir ini, banyak orang yang menamakan hacker adalah orang-orang yang bertanggung jawab atas tindakan yang merugikan pihak lain yaitu cracker.
Hacker
Menurut laman Wikipedia, pengertian hacker adalah orang yang mempelajari, menganalisis, memodifikasi, hingga menerobos masuk ke dalam sistem komputer dan jaringan komputer, baik untuk keuntungan pribadi maupun karena dimotivasi oleh tantangan yang diterima.

Peretas memiliki 2 jenis, yaitu:

* Hacker (White Hat Hackers)

Hacker jenis ini adalah mereka yang memilki keahlian yag lebih baik dari pada yang sudah ada tanpa merusak program komputer tersebut

* Cracker (Black Hat Hackers)

Hacker jenis adalah yang tidak baik.  Ini adalah mereka yang mengakibatkan kerugian bagi pihak tertentu salah satunya adalah saat laman web TELKOMSEL terkena hack, menyisipkan kode-kode virus, dan menggunakan celah-celah keamanan yang belum diperbaiki oleh pencipta atau disebut dengan bug, digunakan untuk menyusup serta merusak suatu sistem yang bekerja dalam program tersebut.

Berikut adalah hacker berbahaya yang juga merugikan pihak berkewajiban.

1. Jonathan James

 Jonathan James
Foto: tophackers.wordpress.com
Awal mulanya ia mulai meng-hack adalah saat ia sedang berumur 16 tahun. Pada saat itu ia mencoba untuk meng-hack sistem sekolahnya yang berada di Florida. Tidak hanya pada sekolahnya, ia juga mencoba untuk membobol sistem pertahanan milik Amerika Serikat begitu juga yang ia lakukan pada sistem pertahanan NASA.

Ia telah berhasil mencuri software NASA yang mengakibatkan NASA untuk mematikan server mereka selama 3 minggu dengan kerugian yang mereka terima sebesar 600 juta rupiah.

Jonathan juga merupakan salah satu remaja yang pernah dihukum secara federal untuk pidana jenis computer hacking. Tempat ia tinggal kemudian dilacak oleh pihak kepolisian dan ditangkap dalam usianya yang masih muda tersebut.

Ia mendapatkan hukuman tahanan rumah selama 6 bulan dan kemudian dalam masa percobaan sampai ia berumur 18 tahun. Ia kemudian meminta maaf kepada seluruh departemen yang sudah ia retas. Untuk menambah hukuman, Jonathan juga dilarang untuk menggunakan komputer untuk keperluan hiburan.

Pada tahun 2007, sebuah toko yang bernama TJX telah mengaku bahwa sisem komputernya telah diretas dan mereka telah meyakini bahwa James lah seorang hacker yang ada dibalik kejadian tersebut. Hal tersebut membuat James frustasi walaupun belum ada bukti bahwa ia lah yang ada dibalik kejadian itu. Akhirnya, James pun bunuh diri karena tekanan mental yang sedang ia alami.

2. Andrian Lamo

 Andrian Lamo
Foto: www.complex.com
Andrian Lamo merupakan hacker ketegoriGrey Hat yang berarti pertasan yang dilakukannya adalah tindakan yang merugikan orang lain ataupun demi keuntungan diri sendiri karena uang. Ia sudah ebrhasil meretas banyak sistem perusahaan besar beberapa contohnya adalah Yahoo, Microsoft, The New York Times dan lain sebagainya.

Ia ditangkap ketika ia membobol tanpa izin, Lamo pun meng-klaim bahwa ia meakukannya hanya untuk menemukan celah keamanan. Walaupun begitu ia tetap harus menjadi tahanan selama 6 bulan dengan denda sebesar $ 65.000 atas kesalahan yang sudah ia lakukan.

Namun, pada tahun 2009, ia kembali lagi karena perannya dalam situs bernama Wikileaks yang ia bantu untuk menyumbangkan materi sensitive ke situs web tersebut.

Setelah itu ia juga memiliki peran di PBs Soldier PFC Bradley Manning, namun ia menyalah gunakan peran tersebut untuk mencuri data-data rahasia dan kemudian dijualnya ke situs web Wikileaks. Ia juga meng-klaim bahwa ia melakukannya karena ada banyak nyawa yang terancam oleh tentara Manning.

3. Kevin Mitnick

Kevin Mitnick
Foto: bigthink.com
Kevin David Mitnick merupakan seorang konsultan dan pembuatan keamanan komputer. Dia juga merupakan salah satu seorang hacker yang paling di cari di Amerika pada abad ke-20.

Mitnick juga seorang hacker sekaligus cracker yang legendaris karena selain dari menyadap BlackBerry yang dimiliki president Obama, terdapat beberapa kasus lainnya, diantaranya adalah:

1. 1981, Kevin Mitnick pernah menghancurkan data melalui jaringan dan mencuri manual dari sebuah perusahaan telepon

2. 1983, Mitniick terbukti telah menerobos pentagon melalui ARPANET dan University of Southern Callifornia, beberapa tahun kemudian ia menghilang setelah dituduh kembali telah menerobos dan mengubah sistem komputer

3. 1987, Mitnick mencuri software Santa Cruz Operation (SCO)

4. 1988, Mitnick tertuduh sudah mencuri kode akses sambungan langsung jarak jauh setelah tertangkap mencoba menerobos dan mencuri sistem minicomputer Digital VAX/VMS.

Setelah beberapa kasus yang sudah dilakukannya, muncul isu behwa Kevin Mitnick mulai menyebar dalam skala Nasional di Amerika, setelah ditangkap Mitnick kemudian menerima hukuman berupa 1 tahun penjara, setelah itu ia pun bekerja di Tel Tec Detective Agency.

Setelah ia bekerja seseorang dicurigai memakai sistem database secara illegal dan Mitnick yang menjadi target invesigasi FBI. Hakim federal memerintahkan untuk menangkap Mitnick tetapi ia sudah menghilang duluan.

Tahun 1994, Mitnick mengecoh pihak kepolisian dan para agen federal selama 2 tahun, pada tahun akhir tahun 1994 seorang hacker yang bernama Tsutomo Shimomura berhasil melacaknya menggunakan pengejaran panjang secara elektronik setelah Mitnick menerobos sistem komputer Shimomura di San Diego.

Setelah pengejaran selesai, pada tanggal 15 Februari 1995, Kevin ditangkap dan ditahan selama 2 tahun tanpa ada pengadilan berkepanjangan. Kemudian pada tahun 2002, ia dibebaskan pada bulan Januari selama setahun ia dilarang menggunakan internet sampai pada 21 Januari 2003.

Kevin Mitnick kemudian bekerja sebagai seorang CEO dari perusahaan kemanan jaringan yang bernama Defensive Thinking.

4. Albert Gonzales

Albert Gonzales
Foto: youtube,com
Albert Gonzales merupakan seorang hacker komputer criminal Amerika yang dituduh sudah melakukan gabungan pencurian kartu kredit dan menjualnya kembali dengan jumlah kartu lebih dari 170 juta kartu ATM dan nomor rekening dari tahun 2005 hingga pada tahun 2007, kejadian tersebut merupakan penipuan (fraud) terbesar dalam sejarah.

Gonzales bersama dengan kelompoknya menggunakan injeksi SQL untuk menyebarkan backdoors pada beberapa sistem perusahaan. Ia juga pernah dituduh sebagai ketua dari sekelompok hacker yang disebut sebgai kelompok Shadowcrew, yang telah menjual-belikan kartu krdit dan nomor kartu ATM yang dijuri berjumlah lebih dari 1,5 juta kartu.

Meskipun ia dianggap sebagai ketua dari skema yang beroperasi di situs di bawah nama “Cumba Johnny, dia tidak didakwa atau bebas dari segala tuduhan. Dikira ada sekitar 4.000 orang yang terdaftar di situs Shadowcrew.com tersebut.

Mereka yang sudah mendaftar di situs tersebut dapat membeli nomor rekening yang dicuri atau dokumen palsu untuk situs lelang . Moderator dari situs tersebut juga akan menghukum mereka yang tidak mengikuti peraturan salah satu hukumannya adalah memberikan pengembalian uang kepada pambeli jika nomor kartu yang dicuri terbukti tidak valid.

Selain untuk nomor kartu kredit, ia juga melakukan hal-hal pencurian lainnya seperti indentitas untuk lelang barang atau lebih dikenal dengan sebutan Auction, yang termasuk paspor palsu, SIM, kartu Jaminan Sosial, kartu kredit, kartu debit, akte kelahiran, kartu identifikasi mahaiswa dan juga asuransi kesehatan.

Salah satu anggota dari kelomponya tersebut telah menjual 18 juta e-mail dengan username bersama dengan password, tanggal lahir, dan informasi pribadi lainnya.

5. Gary Mckinnon

Gary Mckinnon
Foto: steemit.com
Gary Mckinnon adalah seorang yang memiliki tingkat ingin tau yang tinggi dan juga memiliki ketertarikan yang tinggi terhadap UFO. Karena keingin tau nya yang tinggi terhadap UFO tersebut, ia berpikir kalau informasi seputar UFO dapat ia ketahui bila ia medapatkan akses informasi milik NASA.

Ia mulai menyusup ke dalam 97 basis militer US termasuk komputer milik NASA, ia menginstalka virus, dan menghapus beberapa file penting yang ada di dalamnya.

Mckinnon akhirnya dinyatakan berhail ditangkap dan dinyatakan bersalah karena ia kedapatan meng-hack situs militer dan NASA dari rumah kekasihnya yang berlokasi di London.

Pada November 2002, Mckinnon didakwa besalah oleh juri federal, 7 tindakan criminal yang telah ia lakukan tersebut mengakibatkan ia ditahan selama 70 tahun penjara di Amerika Serikat. Namun, Juni 2005, Mckinnon tetap tinggal di UK karena UK tidak memperbolehkan Amerika untuk mengekstradisi warganya ke Amerika.

Mckinnon dijadikan bahan subjek pembelajaran dan diwajibkan untuk lapor ke pihak yang berwajib setiap siang dan kemudian pada malam hari, Mckinnon diharuskan untuk menjadi tahanan rumah. Setelah berbagai banding untuk ekstradisi, permintaan ekstradisi US ttetap ditolak di tahun 2012 dikarenakan melanggar hak asasi manusia.

Terima kasih bagi yang sudah membaca hacker dunia paling berbahaya di sepanjang sejarah. Mohon maaf bila ada kesalahan

Comments