Senjata Mematikan Yang Ternyata Masih Digunakan Hingga Sekarang - Senjata adalah hal yang sangat penting bagi kekuatan pertahanan suatu negara. Setiap negaara harus memiliki senjata dan kekuatan militer yang baik untuk menjaga negaranya dari segala serangan. Sekarang ini terdapat banyak jenis senjata maupun itu senjata tradisional bahkan senjata modern.
Terima kasih bagi yang sudah membaca senjata mematikan yang masih digunakan sampai sekarang. Mohon maaf bila ada kesalahan.
Senjata yang sudah biasa dalam dunia kemiliteran adalah senjata berjenis rifle, shotgun, bomb, mine, sniper, pisau, machine gun, mortar, rudal, atau juga panahan untuk stealth. Semua itu juga tergantung dengan model senjata dan peluru yang digunakan.
Biasanya senjata yang berbahaya akan disembunyikan oleh negara yang memilikinya sebagai keselamatan dan digunakan ketika sedang dibutuhkan saja, tidak dapat digunakan dengan sembarangan. Senjata yang dibahas di sini adalah senjata berbahaya yang memang sudah pernah digunakan saat terjadi sebuah perang. Walaupun begitu, senjata ini juga tidak digunakan dengan sembarangan, sebelumnya harus sudah ada taktik, rencana, dan ekspetasi terlebih dahulu dengan pasti.
Beberapa di bawah ini adalah senjata mematikan yang sudah pernah dan masih digunakan hingga sekarang.
1. MIRVs
Foto: ja.m.wikipedia.org
Senjata satu ini merupakan hasil gabungan dari senjata bom cluster dan juga bom nuklir. Bom cluster dan bom nuklir sudahlah dua senjata yang mematikan. Negara yang diduga menggunakan senjata ini adalah negara Amerika, Inggris, Rusia, Prancis, Israel, dan China. Senjata ini diberi nama MIRV (Multiple Independently Target-able Reentry Vehicle) yang dimana senjata ini dapat ditargetkan secara independen.
Senjata MIRV yang sudah pertama kali diciptakan merupakan senjata Minuteman III yang telah diperkenalkan sebelumnya pada tahun 1970 yang mengangkut tiga senjata kecil berjenis W62 yang memiliki berat sekitar 170 kilotin yang diletakkan dalam satu W56 yang bobotnya mencapai 1.2 megaton digunakan dalam versi sebelumnya.
Ketika senjata ini diluncurkan maka senjata ini akan terpecah menjadi beberapa bom jarak jauh yang akan jatuh ke daratan dengan ledakan yang luar biasa seperti nuklir. Sistem bom ini digunakan sejak awal tahun 1960 yang juga menyebabkan banyaknya penggunaan bom pada masa Perang Dingin.
2. Nuklir
Foto: www.jejaktapak.com
Nuklir pastinya akan masuk ke dalam list ini karena nuklir sekarang ini makin banyak negara yang mulai banyak negara mengembangkan nuklir mereka menjadi lebih canggih dan lebih kuat sebagai pertahanan. Diperkirakan sudah terdapat bom nuklir sebanyak 16.000 yang 90% dari setiap nuklir tersebut dimiliki oleh negara Rusia dan Amerika. Masih ada banyak negara lain yang juga menggunakan bom nuklir termasuk negara Cin, Pakistan, bahkan Korea Utara.
Bom nuklir yang pernah digunakan dalam perang adalah bom atom yang diluncurkan oleh Amerika dalam masa Perang Dunia II yaitu bom atom. Bom nuklir merupakan perkembangan dari bom atom.
Selama ini belum ada terdengar sebuah negara yang menggunakan bom nuklir dalam perang setelah berakhirnya Perang Dingin, namun banyak beredar kabar tentang negara-negara tersebut mengembangkan nuklir mereka. Seperti negara Pakistan yang sudah melakukan uji coba nuklir mereka pada tahun 1998. Kore Utara mulai mencoba nuklir mereka pada tahun 2006 dan kemudian melanjutkan uji coba lagi pada tahun 2013 yang memiliki kekuatan lebih kuat dari nuklir mereka yang pertama.
3. Bom Cluster
Foto: sputniknews.com
Bom cluster atau juga sering disebut dengan bom tandan, atau bom curah yanng merupakan sebuah senjata berjenis munisi yang kemudian akan dijatuhkan kebawah tanah dalam bentuk submunisi. Bom ini biasa digunakan untuk menghancurkan kendaraan sekalian membunuh pasukan militer musuh.
Senjata ini juga memiliki bermacam-macam jenis salah satunnya adalah anti-tank cluster bomb. Beberapa cluster bomb juga ada yang didesain khusus untuk mengancurkan ranjau sepanjang lintasan. Bom ini sangat berbahaya karena jika tidak ditargetkan dengan pas makan penduduk sipil sekitar daerah ledak akan juga terkena.
4. White Phosphorus
Foto: www.newsweek.com
White phosphorus atau yang dapay kita artikan menjadi fosfor putih merupakan senjata yang menggunakan bahan komia mematikan dan sering sekali digunakan dalam perang sebagai pelindung dari peluru artileri dan juga granat agar musuh tidak dapat melihat arah serangan yang akan ditujukan. Ternyata senjata ini juga sudah dilarang dalam peperangan karena sifat kimianya yang bahaya dan mematikan termasuk kepada masyarakat sipil juga.
Fosfor sendiri merupakan benda nonlogam yang memiliki valensi banyak termasuk golongan nitrogen, banyak juga ditemukan dalam bebatuan fosfat. Fosfor juga ada digunakan sebagai bahan pencuci baju.
5. Bom Napalm
Foto: www.jejaktapak.com
Bom ini juga termasuk dalam senjata paling mematikan, bom ini memiliki bahan yang dicampur dengan bahan bakar gel. Gel yang dicampur ke bom ini memiliki tingat konsistensi yang tinggi dan membuat bahan tersebut lengket kepada target. Bahan bomb ini merupakan campuran dari bahan bakar bensin atau minyak tanah yang dilapisi dengan aluminium tipis, bom ini memiliki kemampuan yang dapat membakar musuh dengan suhu yang mencapai lebih dari 5.000 derajat celcius.
US Air Force yang merupakan pasukan pertama yang pernah menggunakan bom ini untuk menyerang Vietnam pada masa Perang Vietnam yang pada saat itu juga telah membunuh sekitar 100.000 orang. Beberapa yang selamat paling tidak mengalami bekas bakar yang mengerikan dan juga bom ini memiliki reaksi racun yang juga berbahaya bagi mereka yang menghirupnya
6. Depleted Uranium
Foto: nertproducts.com
Depleted uranium merupakan bahan yang terbuat dari benda-benda sisa dari pembuatan nuklir dan biasanya digunakan sebagai bahan bakar reaktor nuklir. Depleted uranium adalah uranium yang memiliki kepadatan 68% pada bagian tengah yang merupakan bagian lebih padat daripada bagian ujungnya.
Uranium jenis ini seirng digunakan warga sipil sebagai pelindung radiasi dari terapi radiasi medis, dan juga digunakan untuk peralatan radiography lainnya. Bahan uranium ini juga digunakan dalam pasukan militer sebagai lapis baju besi dan juga sebagai senjata projektil penembus baju besi.
7. Gas Klorin
Foto: schoolworkhelper.net
Gas kimia ini adalah gas kimia berbahaya yang dilarang digunakan sebab dampak yang telah dibuat dari gas ini adalah ketika gas ini digunakan, mereka yang menghirup gas klorin ini pertama kali akan merasa lemas yang kemudian mereka akan terjatuh hingga kemudian meninggal.
Diduga yang pertama kali menggunakan gas ini adalah pasukan tentara Nazi saat serangan mereka di Holocaust dan juga Jepang yang menggunakan gas ini juga ketika sedang berperang melawan rakyat Cina.
Gas ini merupakan salah satu unsur kimia dengan simbol CI dan dalam nomor atom berada pada nomor 17. Sebenarnya senyawa ini adalah sejenis halogen yang sangat ringan, berada diantara fluor dan bromin jika kita melihatnya dalam tabel periodik. Klorin memiliki afinitas elektron yang sangat tinggi dan elektronegativitas tertinggi ketiga tepat berada di belakan oksigen dan juga fluor.
Comments
Post a Comment