Ayam dari Indonesia Yang Dijuluki Lamborghini??

Foto: www.pinterest.com

Ayam dari Indonesia Yang Dijuluki Lamborghini?? - Dari judul di atas kalian pasti terkejut, ayam yang dimaksud adalah ayam Cemani. Ayam Cemani adalah ayam yang dikenal dengan badannya yang berwarna hitam, dari kepala sampai ekor, hitam semua. Bahkan katanya sampai bagian dalam ayam tersebut pun berwarna hitam.

Di Indonesia, ayam ini bisa terbilang sebagai ayam lokal dan biasa dibudidayakan di daerah Jawa Tengah. Banyak yang membudidayakan ayam ini sebagai ayam hias, namuun banyak pula yang sengaja membudidayakan ayam ini untuk upacara adat tertentu, ayam ini cukup dikenal sebagai ayam ritual sejak abad ke-12 dikarenakan seluruh tubuhnya yang hitam itu.

Bagi sebagian orang yang suka menjalankan ritual menggunakan ayam ini percaya bahwa ayam ini bukanlah hewan sembarangan. Mereka yakin dagingnya yang hitam memiliki kekuatan mistis yang dapat memberikan jabatan, harta, ataupun ilmu kebal. Beberapa orang Jawa juga percaya bahwa ayam ini dapat menghubungkan dunia supernatural dengan dunia manusia. Aneh kan? Padahal cuma ayam.

Ayam ini ternyata memiliki banyak peminat dan juga cukup terkenal di luar negeri yang memiliki julukannya sendiri yaitu Ayam Lamborghini. Ayam ini memang tidak memiliki beribu-ribu tenaga kuda, mesin V8, twin-turbocharger, nitros (korban Need For Speed), body aerodinamis, ataupun suara yang menyerupai Lamborghini. Ayam ini mendapat julukannya dari harganya yang mahal di luar sana. Diperkirakan ada sekitar $2.500 atau di rupiahkan menjadi sekitar Rp 32 juta.

Foto: www.mediajurnal.com

Tidak hanya di Indonesia, ayam ini juga dianggap sebagai ayam yang memiliki kekuatan mistis di mana yang dipercaya dapat memberikan keberuntungan. Ayam ini adalah ayam dari Indonesia yang Go Internasional. Tak semua orang di luar sana menggunakan ayam ini untuk segala hal yang mistis. Bagi mereka yang merupakan pecinta ayam di luar sana ingin memiliki ayam ini sebagai salah satu ayam hias.

mereka karena bulunya yang hitam itu membuat mereka salah satu jenis ayam eksotis yang paling diminati.

Warnanya yang hitam pekat seperti Lamborghini Veneno yang memakai body carbon fiber berwarna hitam ini ternyata berasal dari mutasi genetic yang dikenal dengan sebutan Fibromelanosis. Mutasi ini lah yang menyebabkan si ayam memproduksi melanin sepuluh kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan ayam biasa lainnya.

Ternyata, ayam ini juga sudah dikenal sejak masa Kerajaan Majapahit. Seorang petapa yang memiliki nama Ki Ageng Mangkuhan mengaku bahwa ia lah yang pertama kali pernh memiliki ayam Cemani ini. Menurut kisah, dulu ayam ini memiliki paruh berwarna putih dan pernah digunakan untuk menyembuhi seorang anak pejabat yang tinggal di daerah tersebut.

Karena keberhasilannya dalam mengobati anak pejabat itu, akhirnya ayam ini dikembang biakkan dan di kawin silang dengan sesame ayam berwarna hitam lainnya. Tetapi anak ayam yang dihasilkan menjadi berwarna hitam gelap dan paruh nya pun berwarna hitam juga.

Dan dari situ lah ayam Cemani ini memiliki nama Cemani berasal dari bahasa Sansekerta yang memiliki arti hitam legam.

Ayam Cemani ini memiliki 3 jenis, di mata kita meman semuanya terlihat sama. Ayam Cemani dibedakan berdasarkan dari kekuatan magisnya yaitu Cemani Widitra, Warastratama, dan Kaikayi.
Menani Waditra memiliki sapuan garis di leher, dada, paruh, dan selangkangan, ayam jenis ini dipercaya memiliki kekuatan gendam asmara dan penolak kekuatan jahat dari makhluk halus.

Foto: www.hypeblaze.com

Ayam Cemani jenis Warastratama adalah ayam Cemani yang sering digunakan untuk melengkapi upacara adat. Yang terakhir ayam Cemani jenis Kaiyaki yang memiliki ciri berbulu hitam dipadukan dengan warna biru laut, ayam jenis ini dipercaya dapat mengangkat sentet.

Ayam Cemani ini bisa dibilang sebagai ayam langka. Di Indonesia sendiri yag merupakan rumah ayam ini sudah jarang ditemukan ternak ayam Cemani. Hal ini tidak lepas dari orang yang beranggapan bahwa berternak ayam ini bertentangan dengan ajaran agama, dikarenakan ayam ini biasa digunakan untuk upacara ritual.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, ayam Cemani ini memiliki warna hitam pekat akibat dari kondisi genetic yang disebut Fibromelanosis. Kondisi ini yang menyebabkan mutasi sel yang dikenal berfungsi di sel tubuh ayam Cemani ini.

Leif Anderson, merupakan seorang ilmuwan berasal dari Swedia menemukan gen yang bermutasi dalam tubuh ayam ini merupakan gen “Endothelian-3” (EDN-3) yang merupakan gen yang membuat lapisan sel epidermis berfungsi pada seluruh tubuh ayam Cemani ini yang menghasilkan warna hitam.

Kalian tau gak? Walaupun si ayam Cemani ini berwarna hitam semua termasuk bagian dalamnya, ternyata telurnya berwarna putih. Masih terus dilakukan penilitian mengapa telur ayam ini masih berwarna putih dengan bintik-bintik merah muda.

Ketika disinar dengan senter, isi dari telur ini sama seperti telur ayam biasanya. Warna hitam akan muncul setelah embrio ayam ini muncul, hal ini menjadi tanda-tanda bahwa telur ayam tersebut sudah subur dan akan menetas tidak lama lagi.

Para ilmuwan memperkirakan warna telur yang putih tersebut timbul akibat proses mutasi fibermelanosis yang sedang terjadi pada sel ayam tersebut yang tidak menular terhadap cangkang telur.

Terima kasih bagi yang sudah membaca ayam dari Indonesia yang dijuluki Lamborghini. Mohon maaf bila ada kesalahan.